PERSEPSI GURU DAN ORANG TUA SISWA TENTANG PENTINGNYA MEMBANGUN KARAKTER TAQWA, SABAR, DAN SIDIQ PADA PESERTA DIDIK KELAS 1 DI SD MUHAMMADIYAH BLORA TAHUN PELAJARAN 2024/2025

Nama : Layyinatul Mustafidah, NIM : 201007, Judul : PERSEPSI GURU DAN ORANG TUA SISWA TENTANG PENTINGNYA MEMBANGUN KARAKTER TAQWA, SABAR, DAN SIDIQ PADA PESERTA DIDIK KELAS 1 DI SD MUHAMMADIYAH BLORA TAHUN PELAJARAN 2024/2025. Penelitian ini bertujuan untuk menggali kesadaran dan pemahaman guru serta orang tua siswa kelas 1 di SD Muhammadiyah Blora tentang pentingnya pembentukan karakter taqwa, sabar, dan sidiq. Selain itu, penelitian ini menganalisis persepsi terhadap dampak positif dari pembentukan karakter ini, mengevaluasi strategi pembelajaran yang diterapkan, dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas pembangunan karakter pada siswa. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, penelitian ini dilakukan secara naturalistik di lapangan dengan metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Peneliti menerapkan metode penelitian kualitatif untuk mengumpulkan sebanyak mungkin data melalui pengamatan langsung di lapangan. Langkah ini mencakup pengumpulan informasi, pengorganisasian, klarifikasi, dan penarikan kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh, khususnya mengenai pandangan guru dan orang tua siswa tentang pentingnya pengembangan karakter taqwa, sabar, dan sidiq pada siswa kelas 1 di SD Muhammadiyah Blora. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Semua pihak yang terlibat baik guru, kepala sekolah, dan orang tua memiliki persepsi yang sama akan pentingnya pengembangan karakter taqwa, sabar, dan sidiq dalam pendidikan anak usia dini. 2) Upaya konkret yang telah dilakukan di sekolah, seperti guru menunjukkan sikap yang sopan dan baik serta menerapkan adab dan disiplin melalui doa harian dan kebiasaan positif seperti menyapa setiap pagi dan kantin kejujuran. Di rumah, orang tua juga berperan aktif dengan menerapkan praktik keagamaan dan kegiatan yang membangun karakter, seperti sholat berjamaah dan melatih kemandirian. Dukungan dari rumah berfungsi untuk melengkapi ajaran di sekolah dan mempermudah transisi siswa dari TK ke SD. Kesimpulannya, penelitian ini menegaskan bahwa pembentukan karakter taqwa, sabar, dan sidiq sangat penting dan keberhasilan pembentukan karakter ini bergantung pada kerja sama yang efektif antara sekolah dan rumah. Dengan pendekatan menyeluruh dan dukungan dari semua pihak, diharapkan siswa mampu membangun karakter yang kokoh dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.