ESENSI BERCERITA DENGAN MEDIA BONEKA TANGAN EKPRESIF PADA ANAK DI KB DHARMA PERTIWI TENGGER TAHUN PELAJARAN 2023/2024

ERNA YUNANINGSIH, NIM. 203009, Judul : ESENSI BERCERITA DENGAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENGOPTIMALKAN KEMAMPUAN BAHASA EKPRESIF PADA ANAK DI KB DHARMA PERTIWI TENGGER TAHUN PELAJARAN 2023/2024 KECAMATAN JAPAH KABUPATEN BLORA, Skripsi Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Blora
Penguasaan perkembangan bahasa ekspresif anak usia dini diantaranya kemampuan berbahasa lisan. Akan tetapi kemampuan berbahasa pada anak berbedabeda. Seperti pada penelitian yang di laksanakan di KB Dharma Pertiwi Tengger, tidak semua anak mempunyai kematangan yang sama, pada penelitian tersebut diperoleh data bahwa rendahnya perkembangan bahasa dalam kelancaran berbicara yaitu salah satunya tidak mau bersuara ketika mengucapkan kata, dan di perlukan motivasi ketika berbicara Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah a)Bagaimana penerapan bercerita dengan mengunakan media boneka tangan untuk mengoptimalkan kemampuan bahasa ekpresif pada anak di KB Dharma Pertiwi? b)Apa saja faktor pendukung dan penghambat Esensi bercerita dengan media boneka tangan kemampuan bahasa ekpresif pada anak di KB Dharma PertiwiI?

Tujuan penelitian ini adalah a) Untuk mengetahui dan Mendeskripsikan penerapan bercerita dengan mengunakan media boneka tangan untuk mengoptimalkan kemampuan bahasa ekpresif pada anak di KB Dharma Pertiwi b) Untuk Mengetahui dan Mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat penerapan bercerita dengan mengunakan media boneka tangan untuk mengoptimalkan kemampuan bahasa ekpresif pada anak di KB Dharma Pertiwi.
Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti mengembangkan media boneka tangan untuk meningkatkan bahasa ekspresif pada anak. Metode penelitian Jenis Penelitiaan menggunakan Research and Developlment R&D dengan menggunakan prosedur pengembangan Borg & Gall. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok A sebanyak 9 anak. Teknik pengumpulan data melalui teknik wawancara, observasi, dan angket. Data dianalisis menggunakan teknik analisis data kualitatif deskriftif dan analisis data statistik deskriftif kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari penilaian kualitas produk berupa saran, dan masukan para ahli Data kuantitatif berupa jumlah skor yang dihitung menggunakan teknik statistik dari hasil penilaian angket. Validitas kelayakan dari ahli materi, dan media memperoleh rata – rata persentase 69% dan 72% dengan kategori layak. Penilaian guru terhadap media boneka tangan sangat baik dengan nilai persentase 75%. Adapun peningkatan kemampuan bahasa ekspresif dengan nilai persentase 85% dalam kategori Berkembang Sangat Baik. Hasil penelitian menunjukkan pengembangan boneka tangan melalui bercerita dinyatakan layak